Siklon Malakas dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan Siklon Tropis Malakas yang berada di Samudra Pasifik timur Filipina meningkatkan potensi hujan di beberapa bagian wilayah Indonesia. Menurut informasi prakiraan cuaca yang disiarkan melalui saluran YouTube BMKG pada Senin (11/4/2022), kehadiran siklon tropis tersebut selain memicu terjadinya gelombang tinggi juga dapat meningkatkan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan.
Dengan memperhitungkan dampak dari kehadiran siklon tropis itu, BMKG memprakirakan bagian wilayah Pulau Sumatera seperti Kota Banda Aceh, Pekanbaru, Jambi, Bengkulu, Palembang, Tanjung Pinang, dan Pangkal Pinang mengalami hujan ringan. Selain itu Kota Medan menghadapi potensi hujan yang dapat disertai petir.
Di Pulau Jawa, hujan dengan intensitas ringan diprakirakan terjadi di Kota Serang, Jakarta Pusat, dan Semarang. Hujan dengan intensitas sedang berpeluang turun di Kota Yogyakarta dan hujan yang disertai petir berpotensi terjadi di Kota Bandung.
Beberapa bagian wilayah Pulau Kalimantan juga menghadapi potensi hujan. Hujan ringan diprakirakan turun di Kota Palangka Raya dan Samarinda, hujan dengan intensitas sedang berpeluang turun di Kota Pontianak, dan hujan yang disertai petir berpotensi terjadi di Kota Tanjung Selor.
Hujan dengan intensitas ringan juga diprakirakan terjadi di Kota Mataram, Palu, Gorontalo, Ambon, dan Jayapura. Sementara itu, Kota Ternate diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang dan Kota Manokwari berpeluang menghadapi hujan disertai petir.